![SSD SSD-311-series](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiW8tnb3MMYIDGml7qyO20lJh081As1b83xuiy2_yzzcbkf0Tz-9ufjfVFZeTB-DQ8S76BeYkpPag8pnubn3kPaTylShDz7iG9ji89bhDSofjLUs7EbVVMSOkm68sErPyDUf6tVl80jHYk/s1600/SSD-311-series.jpg)
Apa saja kelebihan dan kekurangan Solid State Drive dibandingkan harddisk itu, Berikut kelebihan dan kekurangan SSD dibanding harddisk yang dikutip dari wikipedia.
Kelebihan Solid State Drive (SSD)
- Waktu akses cepat dan latency rendah, hal ini akan membuat performa SSD sangat cepat ketika melakukan pencarian data.
- Tidak mengeluarkan suara saat bekerja, hal ini karena SSD tidak memiliki komponen mekanik (bergerak) saat bekerja.
- Konsumsi daya lebih kecil dibanding harddisk konvensional.
- Lebih tahan terhadap guncangan, getaran dan perubahan temperatur.
- SSD memiliki bobot lebih ringan serta bentuk yang lebih tipis, sehingga cocok digunakan di laptop tipis seperti ultrabook.
Kekurangan Solid State Drive (SSD)
- SSD berbasis flash yang memiliki umur siklus read/write sehingga diperkirakan umurnya akan lebih pendek dibanding harddisk.
- Harga lebih mahal dibanding harddisk pada kapasitas yang sama. SSD 500GB saat ini dikisaran $500 atau sekitar Rp. 5 Jutaan, padahal dengan uang Rp. 3 jutaan saja dapat harddisk dengan kapasitas 5x lipatnya, 3TB.
- Adapula yang menggabungkan SSD dengan hardisk yang disebut sebagai harddisk hibrida yang berupa hardisk yang dilengkapi SSD untuk meningkatkan kecepatan akses dan transfer data.
Saat ini ada berbagai macam merk SSD yang dijual dipasaran seperti Kingston, Adata, Corsair, OCZ, Samsung dan banyak lagi. SSD yang dijual dipasaran mulai dari kapasitas 32GB hingga 512GB.